087-864-006-999 Cara Merubah Skripsi Menjadi Jurnal SINTA dan Scopus

087-864-006-999 Cara Merubah Skripsi Menjadi Jurnal SINTA dan Scopus

Merubah skripsi menjadi jurnal dapat bermanfaat bagi banyak orang ke depannya. Jurnal tersebut dapat membantu kalangan dosen, mahasiswa, guru, peneliti, dan lainnya ketika membutuhkan referensi karya ilmiah. Terutama jika jurnal tersebut berhasil terindeks di Sinta dan Scopus.

Sinta merupakan database untuk jurnal yang terakreditasi tingkat nasional. Sedangkan, Scopus adalah database untuk jurnal terakreditasi dalam skala internasional. Situs Sinta hanya berisi jurnal-jurnal kaya orang-orang Indonesia, sementara situs Scopus berisi jurnal terakreditasi dari seluruh dunia.

Jasa Review Jurnal/Critical Review Klik Disini

Jasa Pembuatan Makalah Klik Disini

Layanan Jasa konversi Tesis/Disertasi/Hasil Penelitian menjadi Artikel jurnal Klik Disini

Jasa Menurunkan Persentase Turnitin Klik Disini

Layana Jasa Translate Jurnal Klik Disini

Layanan Jasa Proofreading Jurnal Klik Disini

Layanan JasaPembuatan Slide Presentasi Klik Disini

Jasa Penulisan Buku Ajar/Umum Klik Disini 

HUBUNGI : WhatsApp: 087-864-006-999 atau klik disini

Cara Merubah Skripsi Menjadi Jurnal yang Tembus SINTA dan Scopus

Berhasil menerbitkan jurnal di situs Sinta dan Scopus merupakan sebuah prestasi. Hanya jurnal yang berkualitas dan memenuhi standar yang dapat diterima di dua situs tersebut. Terutama jika di Scopus, jurnal Anda dapat diketahui atau dijadikan referensi oleh orang luar negeri.

Tidak mudah sebuah jurnal bisa terindeks di Scopus, terutama jika Anda pertama kali mencobanya. Namun, jangan khawatir, Anda dapat mengikuti beberapa tips berikut ini untuk membuat jurnal yang bagus.

  1. Pendahuluan Diubah Menjadi Abstrak

Dalam merubah skripsi menjadi jurnal untuk tahap awal yaitu mengubah pendahuluan menjadi abstrak. Pendahuluan dan abstrak memiliki kesamaan dalam hal isi, yaitu menjelaskan permasalahan inti yang dapat menarik minat dan perhatian pembaca. Meskipun sama, Anda tidak dapat menyalinnya secara mentah-mentah.

Anda harus sedikit mengubahnya agar ketika nanti saat dicek plagiarisme, bagian abstrak tidak terdeteksi plagiat. Jika merasa perlu ada tambahan, Anda dapat menambahkan pembahasan pada bagian abstrak.

  1. Pendahuluan Dibuat Lebih Singkat

Pendahuluan untuk sebuah jurnal umumnya dibuat lebih singkat dibandingkan pendahuluan pada skripsi. Oleh karena itu, bagian pendahuluan harus dimodifikasi ketika merubah skripsi menjadi jurnal.

Caranya, jika terdapat beberapa pertanyaan dan hipotesa di pendahuluan skripsi, maka pilihlah salah satu yang paling penting dan sesuai dengan hasil penelitian untuk dijadikan pendahuluan di dalam jurnal. Buatlah pendahuluan yang singkat atau straight to the point.

  1. Mengubah Bagian Metode

Bagian metode penelitian dalam skripsi umumnya sangat panjang dan lebar karena dijelaskan secara detail. Bagian metode tersebut tidak bisa ditulis semua ke dalam jurnal. Penjabaran metode penelitian yang panjang tersebut harus bisa Anda sederhanakan ketika ditulis untuk jurnal.

Namun, penjabaran metode penelitian harus tetap jelas dan dimengerti orang lain. Metode penelitian menjadi bagian yang penting dalam sebuah jurnal. Jika penyampaiannya tidak jelas, maka kualitas jurnal Anda akan diragukan dan sulit untuk bisa masuk ke Sinta atau Scopus.

  1. Tulis Temuan Utama

Hasil penelitian merupakan hal yang penting yang harus ditulis dalam sebuah jurnal. Jika bagian lain perlu ditambah/dikurangi, khusus bagian ini harus dipastikan semua hasil penelitian disebutkan juga dalam jurnal. Hal ini karena hasil penelitian merupakan bagian inti dari sebuah jurnal.

Ketika merubah skripsi menjadi jurnal, bagian hasil penelitian tidak perlu diutak-atik. Namun, boleh saja penyampaiannya disederhanakan agar jumlah halaman lebih sedikit dan tidak setebal skripsi. Penyampaiannya saja yang disederhanakan, bukan dikurangi bagiannya atau semacamnya.

  1. Membatasi Jumlah Referensi

Cara merubah skripsi menjadi jurnal selanjutnya yaitu harus mengurangi jumlah referensi yang dipakai. Jika dalam skripsi Anda terdapat beberapa kutipan, maka dalam jurnal sebaiknya dikurangi. Jika memang penting, kutipan dapat diparafrase sehingga menjadi kalimat tidak langsung.

Tidak seperti skripsi yang dibebaskan menggunakan banyak referensi selama kampusnya tidak memberi batasan, referensi untuk jurnal lebih dibatasi. Referensi yang dipakai pun lebih baik yang terbaru dan terkini, minimal tidak lebih dari 5 tahun yang lalu.

  1. Diskusi Jelas dan Lengkap

Bagian diskusi pada jurnal harus ditulis secara jelas dan lengkap. Inti dari isi bagian diskusi yaitu memaparkan apa yang bisa dipelajari atau didapatkan oleh pembaca setelah membaca jurnal yang Anda buat.

Bagian diskusi pun untuk mempermudah pembaca memahami apa yang dibahas dalam jurnal. Oleh karena itu, diperlukan pembahasan yang jelas pada bagian diskusi.

Menerbitkan Jurnal di Sinta dan Scopus

Setelah penulisan naskah merubah skripsi menjadi jurnal selesai, Anda dapat mulai mencari penerbit yang bisa membuat jurnal Anda terindeks di Scopus. Cara agar jurnal terindeks oleh Sinta dan Scopus berbeda.

  1. Mempublikasikan Jurnal di Scopus

Cara agar jurnal Anda bisa terindeks di Scopus bisa menggunakan beberapa publikasi gratis untuk terindeks di Scopus, di antaranya yaitu International Journal on Electrical Engineering and Informatic dari Institut Teknologi Bandung (ITB) dan International Journal of Technology dari Universitas Indonesia.

Selain dari dua kampus tersebut, Anda dapat memilih penerbit jurnal internasional, seperti Taylor and Francis, Elsevier, Sage, dan lainnya. Jika sudah mempunyai jurnalnya, banyak sekali kesempatan yang bisa Anda manfaatkan untuk dapat mempublikasikan jurnal di Scopus.

  1. Mempublikasikan Jurnal di Sinta

Agar sebuah jurnal terindeks di Sinta, jurnal tersebut harus sudah terakreditasi oleh Akreditasi Jurnal Nasional (ARJUNA). Jurnal yang sudah terakreditasi oleh ARJUNA otomatis akan masuk ke Sinta. Artikel bisa terakreditasi jika sudah memenuhi aspek penilaian dan ketentuan ARJUNA lainnya.

Selain tips-tips penulisan di atas, Anda juga harus mencari tahu tentang aspek penilaian dan ketentuan yang ditetapkan oleh ARJUNA sebelum menulis naskah. Sehingga saat proses penulisan, tidak hanya untuk menjadi jurnal yang bagus, tetapi juga yang lolos seleksi ARJUNA, begitu pun dengan Scopus.

Merubah skripsi menjadi jurnal yang bisa masuk ke Sinta dan Scopus cukup sulit. Tidak semua orang berhasil dalam satu kali percobaan. Jika Anda ingin membuat jurnal untuk mendapatkan poin kredit atau semacamnya, Anda dapat menggunakan jasa Kami. Kami menyediakan jasa membuat jurnal yang bagus dan terpercaya.

Layanan Jasa konversi Tesis/Disertasi/Hasil Penelitian menjadi Artikel jurnal Klik Disini

Jasa Review Jurnal/Critical Review Klik Disini

Jasa Menurunkan Persentase Turnitin Klik Disini

Layana Jasa Translate Jurnal Klik Disini

Layanan Jasa Proofreading Jurnal Klik Disini

Layanan JasaPembuatan Slide Presentasi Klik Disini

Jasa Penulisan Buku Ajar/Umum Klik Disini

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Silahkan komunikasikan kebutuhan anda dengan team jurnal kami!

Klik, Untuk Bisa Kami Bantu Sekarang