Tips atau Cara Mengajari Mahasiswa Pelajaran Bahasa Inggris yang Efektif

Selain dosen, mahasiswa juga diminta untuk bisa menggunakan bahasa Inggris dengan baik dan benar. Hal ini karena salah satu syarat kelulusan mahasiswa adalah dengan menyertakan skor test TOEFL. Selain itu, tidak sedikit perusahaan mencantumkan persyaratan mahir berbahasa Inggris untuk merekrut karyawan baru. Itulah alasan mengapa bahasa Inggris itu penting bagi mahasiswa.

Sayangnya tidak semua mahasiswa mahir berbahasa Inggris, ada yang hanya sekedar mengerti tanpa bisa mempraktekkan, atau bahkan yang tidak bisa sama sekali dan tak sedikit jumlah mahasiswa yang tidak bisa berbahasa Inggris. menjadi kewajiban bagi seorang dosen untuk mengajari mahasiswanya Bahasa Inggris.

Mengajar bahasa Inggris dapat dilakukan berbagai cara dan metode. Namun sebaiknya gunakan lah metode yang paling sederhana agar mudah untuk disampaikan dan mudah dipahami terutama oleh mahasiswa yang sama sekali belum memiliki dasar berbahasa Inggris.

Hal tersebut dapat dilakukan dengan cara mengajarkan materi – materi dasar terlebih dahulu, ketika mahasiswa sudah menguasai kemudian dapat dilanjutkan tingkat selanjutnya.

Layanan Jasa konversi Tesis/Disertasi/Hasil Penelitian menjadi Artikel jurnal Klik Disini

Jasa Review Jurnal/Critical Review Klik Disini

Jasa Menurunkan Persentase Turnitin Klik Disini

Layana Jasa Translate Jurnal Klik Disini

Layanan Jasa Proofreading Jurnal Klik Disini

Layanan JasaPembuatan Slide Presentasi Klik Disini

Jasa Penulisan Buku Ajar/Umum Klik Disini

Berikut Cara Mengajar Bahasa Inggris Kepada Mahasiswa Secara Efektif

Mengajarkan dari Materi Dasar

Setiap memulai mempelajari suatu bahasa asing, hal utama yang harus diajarkan adalah materi dasar sebagai pondasi. Ibaratkan sebuah bangunan jika pondasinya kuat maka bangunannya akan berdiri dengan kokoh. Begitu pula halnya dengan bahasa, jika dasarnya sudah dipahami dan dikuasai, maka akan mudah untuk ke tingkat selanjutnya.

Salah satunya dapat dimulai dari mengajarkan mengenal abjad dan angka. Meskipun terlihat sepele, pembelajaran abjad dan angka tidak boleh dilupakan. Sebagai bahasa kedua, bahasa Inggris memiliki komponen yang berbeda dalam abjad dan angka. Cara baca dan penyebutan abjad dan angka pun berbeda, dengan diberikan pengetahuan tentang cara membaca dan menyebut abjad dan angka dalam bahasa Inggris dapat memberikan kesan baik pada pengucapan bahasa Inggris.

Mengajarkan Pronunciation

Materi dasar selanjutnya adalah pronunciation atau pelafalan, karena bahasa Inggris memiliki banyak sekali kata – kata yang penyebutannya terdengar hampir sama bahkan sama. Beda penyebutan bisa memiliki makna yang berbeda. Sehingga penting bagi dosen untuk mengajarkan cara pelafalan kata dalam bahasa Inggris yang baik dan benar.

Pelafalan atau pronunciation sangat penting agar saat berkomunikasi dengan penutur asli atau native speaker tidak menimbulkan makna yang berbeda. Meskipun orang lain akan memahami maksudmu, tetapi tidak ada salahnya jika kamu terus berusaha untuk memperbaiki dan meningkatkan kualitas bahasa Inggrismu.

Sebagai contoh adalah bunyi dari ‘th’ pada kalimat thing atau thank. Cara membacanya adalah dengan ujung lidah bersentuhan dengan bagian depan gigi sambil mengucapkan kata ‘th’tersebut.

Mengajarkan Kelas Kata

Bahasa Inggris memiliki beberapa kelas kata yang tentunya harus dipelajari. Diantaranya adalah kata bedan (noun), kata sifat (adjective), kata keterangan (adverb), dan kata kerja (verb). Pelajaran kelas kata dapat dilakukan secara bertahap kemudian berilah kesempatan kepada mahasiswa untuk mempraktekkan dan berlatih untuk menulis dan menambah kosa kata yang dikuasai.

Pentingnya memberikan pemahaman dan pembelajaran tentang kata kerja dan kata sifat adalah agar mahasiswa mampu membedakan antar kedua kelas kata tersebut. Tak sampai disitu, selanjutnya dosen juga perlu menjelaskan tentang perubahan kata kerja untuk bentuk present, past, dan participle.

Mengajarkan Tenses

Setelah materi abjad dan angka, pelafalan dan kelas kata dipahami, langkah selanjutnya adalah mempelajari tenses. Tenses adalah penunjuk waktu dalam bahasa inggris. Biasanya tenses digunakan dalam berbagai rumus kalimat, hanya saja yang membedakan adalah waktunya terjadinya suatu peristiwa.

Terdapat sebanyak 16 tenses dalam bahasa Inggris. tetapi untuk mempermudah proses pembelajaran dapat dimulai dengan mendalami 3 tenses utama. Diantaranya adalah present tense (saat ini), past tense (masa lampau), dan future tense (masa depan). Tense juga merupakan modal utama dalam membuat kalimat dalam bahasa Inggris.

Setelah mahir dalam menggunakan ketiga tenses utama di atas, selanjutnya cobalah untuk mempelajari dan mempraktekkan tenses lainnya.

Mengajarkan Frasa Umum

Frasa umum yang banyak ditemui dan digunakan dalam kehidupan sehari – hari baik di lingkungan kampus maupun dalam proses pembelajaran berlangsung sangat penting untuk diajarkan kepada mahasiswa. Langkah awal untuk mempelajari frasa umum adalah dengan berlatih kalimat – kalimat dan ekspresi yang umum digunakan sehari – hari, baik di dalam maupun di luar lingkungan kampus.

Dosen dapat membantu memberikan daftar frasa umum kepada mahasiswa agar lebih mudah menghafal frasa yang umum digunakan. Contohnya seperti frasa never mind, no doubt, dan frasa lainnya.

Mengajarkan frasa umum juga bisa membantu mahasiswa agar tidak menerjemahkan kata per kata dalam bahasa Inggris. Beberapa ungkapan dalam bahasa Inggris memang sudah ada dalam frasa umum.

Berlatih dan Praktek

Setelah mempelajari tahap demi tahap untuk mahir berbahasa Inggris, hal selanjutnya yang dilakukan oleh mahasiswa adalah mempraktekkan pengetahuan yang telah di dapat. Dapat dimulai dengan menyusun kalimat sederhana. Dengan membuat kalimat dapat membantu meningkatkan kemampuan menulis dan berbicara dalam bahasa Inggris.

Ada beberapa hal penting yang harus diperhatikan saat mengajarkan cara menyusun kalimat. Seperti yang diketahui bahwa kalimat merupakan satu kesatuan yang terdiri dari dua komponen utama yakni subjek dan predikat.